Universitas Amikom Purwokerto
Berita   |  Berita

Berita

2 Buku Bertema Analisis Wacana Kritis Film Karya Mahasiswa Jurnalistik Ilkom Amikom Resmi Dipublikasikan

ilkom | 2025-01-28

Mahasiswa Ilmu Komunikasi konsentrasi Jurnalistik Universitas Amikom Purwokerto sukses merilis dua buku bertema analisis wacana kritis film pada Sabtu malam (25/01/2025). Buku tersebut merupakan luaran dari mata kuliah Analisis Wacana Kritis yang ada dalam kurikulum prodi.

Buku berjudul “Bedah Sinema Di Bawah Pena” karya IK22A dan “Dari Aksara Menjadi Sinema” karya IK22B resmi diperkenalkan kepada publik di Sekala Cafe melalui pengesahan dari Sekretaris Prodi Ilmu Komunikasi, Bunga Asriandhini, S.I.Kom., M.A.

Salah satu perwakilan mahasiswa penulis buku, Refa Puspita Ardiani menjelaskan dengan pembuatan buku tersebut dapat mendukung mahasiswa Ilmu Komunikasi untuk memiliki karya kolektif.

“Adanya launching buku ini tuh agar teman-teman memiliki karya kolektif sehingga dijadikan buku fiksi, dan dapat dibaca ulang,” ungkapnya.

Sementara itu, Revian Aziana Putra, perwakilan mahasiswa penulis buku, mengajak teman-temannya untuk terus berkarya dengan fokus dan tujuan yang jelas. Ia berharap peluncuran kedua buku tersebut tidak hanya menjadi momen sesaat, tetapi juga menjadi kenangan berharga untuk dibanggakan di masa depan.

“Harapan dari saya teruntuk teman-teman dan diri saya sendiri, tetaplah berkarya walaupun outputnya menulis apapun itu harus mengerucut. Dan ketika launching buku ini, harapanya dibaca yang nantinya akan jadi memori dan mungkin ketika kerja nanti ditanya kamu pernah ngapain pas kuliah, terus kita jawab kita pernah bikin buku ini,” ujarnya.

Diselenggarakannya acara ini bukan hanya untuk peluncuran buku, tetapi juga untuk memberikan dasar pembelajaran kepada mahasiswa Jurnalistik angkatan 2022 agar memahami proses menganalisis dan mengkritik film sebelum mengambil mata kuliah sinematografi di semester berikutnya.

Gilang Akbar, M.I.Kom selaku Founder Balai Film Banyumas sekaligus dosen pengampu mata kuliah Analisis Wacana Kritis berharap acara seperti ini dapat menjadi kegiatan yang berkelanjutan dan diadakan setiap tahun.

“Acara ini harapanku menjadi sebuah kegiatan yang continue, selalu dijalankan setiap tahun agar teman-teman punya karya dan kuliah tidak hanya berhenti di ujian akhir semester saja,” ujarnya.

Acara peluncuran buku ini disambut antusias oleh para peserta yang sebagian besar adalah mahasiswa kelas jurnalistik, dosen dan komunitas film di Banyumas. Panitia berharap buku ini dapat menjadi sumber inspirasi bagi para pembaca untuk lebih mendalami dunia film.

 

Akhmad Sofwan Jauhari berkontribusi dalam penulisan artikel ini.