Senin (11/10). Telaah problematika hoaks di masyarakat, dosen Program Studi Ilmu Komunikasi (Prodi Ilkom), Universitas Amikom Purwokerto, Pundra Rengga Andhita, S.Sos., M.I.Kom diundang menjadi narasumber oleh Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Kabupaten Banyumas dalam diskusi publik bertajuk “Generasi Gadget Menangkal Hoaks di Pemilu 2024″.
Dalam paparannya, Pundra meyakinkan bahwa salah satu penyebab problematika hoaks karena adanya digital shock yang dialami masyarakat. “Transisi media konvensional ke media digital tidak selalu berjalan selaras dengan kesiapan masyarakat dalam mengakses informasi. Ada beberapa masyarakat yang masih kurang adaptif terhadap arus informasi di media digital,” tandasnya.
Masih menurutnya, orang yang mengedarkan hoaks tidak selalu karena sengaja. “Ada juga masyarakat yang tidak sengaja menyebarkan hoaks. Ini dikarenakan ketidakmampuannya dalam menelaah pesan hoaks,” tuturnya. Ia menyarankan agar penanganan hoaks tidak hanya berbasis manusia (literasi media secara manual) tetapi juga perlu menyelaraskannya dengan teknologi (berbasis artificial intelligence).
