Belajar Komunikasi Antarbudaya Langsung dengan Mahasiswa Asal Sudan

ilkom | 2024-10-29

Mahasiswa Program Studi Ilmu Komunikasi IK23A Universitas Amikom Purwokerto mendapatkan pengalaman langsung dalam memahami Komunikasi Antarbudaya (KAB) melalui pertemuan interaktif bersama dua mahasiswa internasional asal Sudan, Abu Bakar Elsidig dan Abdelaziz Mamoun Elshikhhamid.

Kegiatan ini merupakan bagian dari perkuliahan mata kuliah Komunikasi Antarbudaya yang diampu oleh Dr. Ade Tuti Turistiati, MIRHRM. Tujuan kelas ini memberikan pemahaman aplikatif kepada mahasiswa mengenai perbedaan budaya dan cara berkomunikasi lintas budaya. Dalam sesi tersebut, Abu Bakar dan Abdelaziz berbagi cerita mengenai budaya Sudan, nilai-nilai sosial yang dianut, serta tantangan dan pengalaman mereka dalam menyesuaikan diri dengan budaya Indonesia, khususnya budaya lokal Banyumas.

Selain sesi berbagi pengalaman, mahasiswa juga diajak untuk menganalisis unsur-unsur budaya Sudan menggunakan berbagai konsep teoritis dalam komunikasi antarbudaya, seperti proxemic (jarak interpersonal), chronemic (konsep waktu), individualism vs collectivism, dan ethnocentrism. Diskusi berlangsung aktif dan penuh antusiasme, menciptakan suasana belajar yang hidup dan interaktif.

Kegiatan ini menjadi contoh nyata penerapan dialog antarbudaya di lingkungan kampus, serta memperkuat semangat toleransi dan penghargaan terhadap keberagaman. Sebuah kutipan inspiratif yang disampaikan dalam kelas berbunyi:

“Cultural differences should not separate us from each other, but rather cultural diversity brings a collective strength that can benefit all of humanity. Intercultural dialogue is the best guarantee of a more peaceful, just and sustainable world.”

Melalui pertemuan ini, diharapkan mahasiswa tidak hanya memahami teori, tetapi juga memiliki wawasan global dan keterampilan komunikasi lintas budaya yang kuat sebagai bekal di dunia profesional.